Logam mulia seperti emas dan platina mungkin mulai muncul di permukaan kerak Bumi saat asteroid menghantam Bumi yang baru terbentuk miliaran tahun silam. Itulah kesimpulan hasil kajian yang dilakukan Gerhard Schmidt dari Universitas Mainz, Jerman.
Schmidt melakukan penyelidikan selama 12 tahun atas berbagai lokasi yang pernah dihantam meteorit dengan menganalisa tanah untuk melacak berbagai logam berharga ini, yang disebuthighly sederophile element (HSE). Berbagai logam dalam kelompok HSE antara lain emas, platinum, palladium, iridium, dan ruthenium.
Ia membandingkan logam-logam mulia ini dengan sampel mineral dari sejumlah lokasi, antara lain dari bagian kulit dan kerak Bumi, dari meteorit Mars yang telah ditemukan di Bumi, dan dari sejumlah analisa atas batu-batuan yang banyak mengandung HSE yang dibawa dalam misi-misi Apollo yang ditemukan di lokasi-lokasi yang dihantam meteorit di Bulan.
Kandungan HSE di sejumlah mineral tersebut ternyata memiliki kesamaan sehingga erat kaitannya kimiakosmos Bumi dan batu-batuan luar angkasa tersebut. Dari hasil perhitungannya, Schmidt menyatakan bahwa sekitar 160 asteroid besar yang kaya unsur logam berdiameter 20 kilometer akan cukup memadai untuk memberikan konsentrasi HSE yang kita dikandung Bumi saat ini.
Schmidt dijadwalkan akan menyampaikan karyanya pada Kongres Sains Planet Eropa yang berlangsung pekan ini di Muenster, Jerman.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Mengenai Saya
st12 band
metallica
my facebook
Arsip Blog
-
▼
2011
(74)
-
▼
Februari
(15)
- Waspadai Tanda-Tanda Datangnya Kiamat
- Fury and dread Hour
- Ciri-Ciri Cowok Suka Sama Cewek
- Cara memasukan gambar pada postingan dengan kode HTML
- Kumpulan Emoticon
- Download Naruto Episode 168-182
- Isu Global Warming hanya tinggal wacana
- “Di Sini Ada Setan” (2008) – Indonesian Ghost/ Horror
- Segitiga Bermuda: Theory
- Dapatkah Bumi Menghindari Kiamat Asteroid?
- The Amazing Galaxy 03
- EMAS DAN PERMATA TERNYATA BERASAL DARI LUAR ANGKASA
- Kisah Alien dari Planet Ummo
- Keanehan Luar Angkasa
- recovery software
-
▼
Februari
(15)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar